16.9.09

Omzet Pempek dan Kemplang Meningkat

SU I – Omzet penjualan pempek dan kemplang pada H – 10 Idul Fitri, meningkat. “Karena, banyak pembeli yang memesan dan membeli untuk oleh-oleh dan makanan di hari raya nanti,”ujar Kgs H Syarifudin ditemui di tokonya, kemarin.
Pria yang biasa dipanggil Mang Din ini mengakui, sejak awal puasa sudah terlihat ada peningkatan pembelian pempek dan kemplang ini, meski masih normal. Karena kebanyakan pembeli hanya membeli untuk berbuka puasa saja.
“Kalau hari biasa, saya hanya menyediakan 100 kg kemplang dan 50 Kg pempek ikan, tapi pada bulan puasa ini meningkat menjadi 1 ton untuk kemplang dan 500 Kg pempek ikan. Jadi saya menambah dagangan pempek dan kemplang berkali-kali lipat dari hari biasa,”ujarnya.
Lebih lanjut, Mang Din mengatakan, harga pempek masih sekitar Rp. 20 Ribu sampai Rp. 40 Ribu. Dan pempek Rp 1.500/ satuan. “Kalau soal keuntungan, belum tahu secara pasti, mungkin setelah selesai lebaran baru ketahuan,” ujarnya.
Mang Din yang berjualan pempek dan kemplang sejak 20 tahun lalu ini menjelaskan, untuk melayani banyak pembeli, dia menambah pegawainya menjadi 60 orang, dari sebelumnya 30 pegawai.
Senada, Anton juga mengatakan, omzet penjualan pempek dan kemplangnya meningkat cukup signifikan dari hari biasa.”Mungkin karena puasa, jadi banyak pembeli,”ungkapnya seraya menjelaskan dia tidak hanya menjual pempek dan kemplang saja, melainkan kue-kue untuk lebaran juga.
Sementara itu, Ratih, salah seorang pembeli yang mencoba memesan pempek untuk lebaran nanti, mengatakan dia tidak bisa lagi memesan pempek. “Karena sudah banyak pesanan dari pelanggan sehingga tempat tersebut tidak lagi bisa melayani permintaan pelanggan,” ujarnya.(mg35)

Sumber:
http://www.sumeks.co.id/index.php?option=com_content&task=view&id=17288&Itemid=11
Monday, 07 September 2009

No comments:

Post a Comment