26.10.10

Getah Karet Sentuh Rp 20 Ribu per Kilogram

Sriwijaya Post - Kamis, 21 Oktober 2010 16:56 WIB

PRABUMULIH - Getah karet di Kota Prabumulih menyentuh level harga paling tinggi tahun ini yakni Rp 20 ribu perkilonya. Tingginya harga tawar getah karet menunjukkan meningkatnya pangsa karet di dunia.

"Penawaran tertinggi terjadi di Tempat Pengumpul Karet (TPK) Lubuk Raman," kata Zela, anggota Koperasi Balam Sejahtera, Kamis (21/10).

Tingginya harga getah karet terjadi sejak sebulan terakhir terutama di daerah Muaraenim. Sementara harga karet di koperasinya berkisar antara Rp 16.000-17.500 perkilonya.

Menurutnya, 75 persen masyarakat Prabumulih yang hidup dari perkebunan karet punya harapan lebih dengan tingginya harga jual tersebut. Tidak hanya pemilik kebun tapi pekerjanya juga akan terimbas.
Melihat tingginya harga jual menunjukkan jika perekonomian meningkat. Selain itu kebutuhan akan karet juga tinggi. Walaupun tidak terlalu berkualitas, karet masih dihargai Rp 17.500.

Harga tertinggi karet Rp 20 ribu perkilo diperuntukkan bagi karet yang kering dan berkualitas. Kadar air sudah nol dan tidak bercampur dengan campuran lain. Selain itu, tingginya penawaran disebabkan TPK yang ada bergabung dengan koperasi petani karet.

"Jika dijual sendiri harganya tidak mencapai level setinggi itu," katanya.

Sumber: http://www.sripoku.com/view/49852/getah_karet_sentuh_rp_20_ribu_per_kilogram

1 comment: